Testimoni seorang sahabat. Sahabat yang sangat dekat denganku. Sangat dekat..sangat. Dituliskannya, tentang temannya.
Saudariku,
Aku memulai pertemanan kita dengan basmallah
Aku awali keakraban kita dengan senyuman bahagia
Aku jalani dengan keyakinan, kita bisa saling memberi, berbagi
Aku tahu, kini giliranku mewarnaimu
Di saat ku juga diwarnai dengan saudaraku di sana
Warna yang begitu indah, lebih indah dari warna merah hati yang selalu diartikan cinta
Warna itu sangat damai, lebih damai dari birunya langit yang mendamaikan hati manusia
Saudariku,
Dalam tawaku, dalam tiap gerakku
Aku bersyukur pada Allah atas dirimu
Karena kebaikanmu,
Karena senyumanmu,
Karena jilbab yang engkau kenakan,
Membuatmu tampak lebih anggun
Karena ucapanmu, bagai ikrar yang engkau lantunkan di langit biru
Dan akan kau wujudkan
‘aku ingin menjadi lebih baik’,
Sungguh ku bahagia atas itu
Jilbab merahmu, kerudung coklatmu
Baju indahmu, sikap elokmu
Ya Allah, kuatkanlah hatinya
Kini
Di tiap gerakku
Dalam tatapanku
Di kesendirianku dalam keramaian
Jauh di sini, ada kesedihan
Ada doa, ada tindakan
Saat engkau, dengan penampilan anggunmu
Menatap kejam orang lain
Mengucapkan kata-kata sampah
Menyikapi segala hal dengan tak elok
Menjauhi dan menghakimi
Hingga orang lain menatapmu aneh
Hingga mereka, terucap bahwa sikapmu tak pantas layaknya fisikmu
Hingga mereka, menyalahkan penampilanmu
Dan simpati mereka padamu, SIRNA
Kini
Di tiap gerakku
Dalam tatapanku
Di kesendirianku dalam keramaian
Jauh di sini, ada kesedihan
Ada doa, ada tindakan
Saat engkau, dengan ikrarmu
Meninggalkan jilbabmu
Melupakan janjimu
Janji pada dirimu sendiri
Yang saat itu kudengar, dan ku amini
Yang hingga kini terngiang
Dan masih dalam doaku
Ku terus ingat
Saat Engkau memahamkanku
Dengan perkataanmu
‘aku lemah, aku butuh didorong’
‘aku belum kuat, aku suka diwarnai sekelilingku’
Dengan perbuatanmu
Engkau isyaratkan padaku
Hatimu di sini, ragamu di sana
Kemarilah, aku terus ulurkan tanganku
Yang kadang tak kau sambut
Tangan yang dulu kau sambut
Dan kini akan kembali kau sambut